ANAK-ANAK SUPER YANG MENGGUNCANG DUNIA XIV

SHRUTI PANDEY

Pelatih Yoga di Usia 6 Tahun


Shruty Pandey membuat rekor dunia baru dengan menjadi guru Yoga termuda di dunia pada usia 6 tahun. Pandey yang berasal dari Allahabad, Uttar Pradesh, India ini mengejutkan semua orang dengan kemampuannya melakukan posisi terberat dalam yoga dengan mudah dan kesempurnaan.

"Rasanya menyenangkan ketika orang mengikuti petunjuk saya, saya tertarik pada yoga setelah melihat adikku melakukannya. Saya mencoba berlatih sendiri tapi itu terlalu keras. Jadi saya meminta orangtua saya mengirim saya ke kelas yoga," kata Shruti.

Shruti mengajar orang dewasa di sekolah yoga Ashram, India Utara. Pelatihnya, Hari Chetan, 67 tahun, mendirikan Ashram 35 tahun yang lalu dan Shruti kecil menjadi salah seorang muridnya. Saat Shruti berusia empat tahun, Chetan melihat bakatnya. Biasanya kelas yang diajar Shruti terdiri dari 30 siswa mulai dari pengusaha, guru, ibu rumah tangga sampai pensiunan.

Kakak Shruti, Harsh Kumar, yang berumur 11 tahun, mencatatkan diri dalam Book Limca of Record pada usia lima tahun dengan mempelajari semua posisi yoga yang terdiri dari 84 posisi, tapi dia tidak pernah tertarik menjadi guru seperti adiknya.

Menurut Chetan, Shruti cepat belajar dan perfectionis. Dia tidak seperti anak-anak seusianya yang bosan dengan sesuatu yang membutuhkan kesabaran tinggi seperti yoga. "Hanya dalam enam bulan pelatihan, dia mengejutkan semua orang dengan melakukan posisi terberat. Dia alami," ujar Chetan.

Salah satu murid Shruti, Swami Bhanu, seorang pensiunan guru berusia 90 tahun mengatakan, "Hal terbaik tentang Shruti adalah dia mencoba untuk memberikan posisi alternatif untuk orangtua seperti saya yang sulit melakukan posisi-posisi yoga yang sulit. Dia sangat sabar."

Muridnya yang lain, seorang pengusaha, Lokendra Pal Singh, yang telah mengikuti kelas Shruti selama tiga bulan berkata, "saya telah melihat perubahan positif dalam hidup saya. Sekarang saya bisa mengendalikan amarah saya dan itu semua berkat seorang anak berumur 6 tahun."***

 

FERRUCIO BURCO

Konduktor Orkestra Simphoni di Usia 4 Tahun


Ferruccio Burco adalah seorang konduktor Italia, kelahiran Milan tahun 1939. Dia adalah seorang anak ajaib yang memiliki memori yang luar biasa, bahkan musisi  klasik ternama, Toscanini, menyatakan kekagumannya.

Setelah di usia 4 tahun pada 1943 dia mengadakan konser pertamanya di Fiume (sekarang Rijeka, Kroasia). Tak lama kemudian dia tampil di Roma dan melanjutkan konsernya di kota-kota lain di Italia. Ketika berumur 13 tahun dia berkeliling Meksiko, Argentina, Brazil dan Kuba. Dia juga tampil di beberapa kota di Amerika Serikat, seperti Bostonm, Chicago, Los Angeles, San Fransisco dan New York. Dia bahkan menunjukkan kepiawaiannya sebagai konduktor orchestra di Carneggie Hall di New York, sebuah gedung yang sering dipakai untuk konser-konser klasik bergengsi.

Ayah Ferruccio adalah orang Rusia dan ibunya adalah seorang soprano berbakat. Ayahnya pertama kali menyadari bakat anak laki-laki itu ketika dia memprotes kunci nada yang meleset yang dimainkan pengiring ibunya yang sedang berlatih menyanyi.

Dalam konser-konsernya, Ferrucio tidak memakai setelan standar seperti yang sering digunakan konduktor dewasa. Dia mengenakan pakaian yang khusus dibuat untuknya, yaitu tuksedo kecil yang cocok untuk konser simfoni resmi dipadukan dengan celana pendek.***

 

WOLFGANG AMADEUS MOZART

Menggubah Lagu di Usia 5 Tahun


Wolfgang Amadeus Mozart yang bernama asli Johannes Chrysostomus Wolfgangus Gottlieb Mozart lahir di Salzburg, Austria, 27 Januari  1756. Dia dianggap sebagai salah satu dari komponis musik klasik Eropa yang terpenting dan paling terkenal dalam sejarah. Karya-karyanya berjumlah sekitar 700 lagu termasuk gubahan-gubahan yang secara luas diakui sebagai puncak karya musik simfoni, musik kamar, musik piano, musik opera dan musik paduan suara. Contoh karyanya adalah opera Don Giovanni dan Die Zouberflote. Banyak karya Mozart dianggap sebagai standar konser klasik dan diakui sebagai mahakarya musik zaman klasik.

Mozart yang dikenal memiliki kemampuan tala mutlak (mengenal nada dengan tepat tanpa bantuan alat), mengenal musik sejak lahir. Ayahnya, Johann Georg Leopold Mozart adalah komponis penting pada zamannya. Wolfgang adalah anak bungsu dari tujuh bersaudara dan kebanyakan meninggal prematur. Hanya dia dan Maria Anna Mozart yang bertahan hidup sampai dewasa.

Sewaktu berumur 4 tahun, Mozart sudah mampu melakukan improvisasi pada karya-karya musik pendahulunya. Dia bahkan menulis komposisinya yang pertama saat berumur 5 tahun. Ayah Mozart mengumpulkan semua komposisi karya anaknya itu tanpa sepengetahuan sang anak. Nannerl juga adalah pemain piano yang sangat handal. Ayahnya yang menemukan bakat anak-anaknya itu merasa terpanggil untuk memamerkan mereka ke seluruh Eropa.

Mozart kemudian dibawa untuk bermain piano di depan raja Bayern di Munchen. Pada September 1762, ayah Mozart mengambil cuti panjang dari jabatannya untuk mempromosikan anaknya kepada raja-raja. Mereka lalu berangkat ke Wina. Di sana Mozart bermain piano di depan Ratu Maria Theresia yang terpukau akan keahlian permainan Mozart dan Nannerl. Setelah konser ini, Mozart harus mengikuti konser yang cukup panjang selama tiga tahun yaitu Paris dan London. Di tempat-tempat tersebut, Mozart mengadakan konser di depan raja-raja. Mozart juga diuji dengan diminta melakukan improvisasi tema-tema yang diberikan oleh penguji dengan mata yang ditutup selembar kain.

Pada usia 7 tahun, Mozart tiba-tiba memainkan biola meski dia tidak pernah mendapatkan pelajaran biola.

Mozart disambut sebagai anak ajaib di segala tempat. Di London, dia juga bertemu dengan anak dari Johann Sbastian Bach, yaitu Johann Christian  Bach yang sering dipanggil sebagai English Bach. Mozart memainkan piano sonata dalam empat tangan sembari duduk di pangkuan Bach.***

 

RICHARD SANDRAK

Binaragawan dan Atlet Angkat Besi di Usia 6 Tahun


Richard Sandrak yang lahir pada 15 April 1992 adalah binaragawan, kemudian menjadi aktor laga. Richard yang kelahiran Ukrania dan menetap di Amerika Serikat ini terkenal karena otot-otot tubuhnya telah terbentuk pada usia yang sangat muda. Dia juga dikenal sebagai Little Hercules, karena penampilannya dalam film dokumenter The World's Strongest Boy, yang telah ditampilkan di beberapa saluran TV di seluruh dunia, dan dedikasinya untuk binaraga.

Richard mau melakukan latihan angkat beban di umur 6 tahun. Ayahnya, Pavel Sandrak menekuni seni bela diri dan sempat menjadi juara dunia dan ibunya, Lena Sandrak adalah atlet aerobik. Saat usia 2 tahun, Richard dan keluarganya pindah dari sebuah desa kecil di Ukraina ke Amerika Serikat. Orangtuanya mulai mengajarinya dengan latihan dan teknik bela diri ringan yang segera berkembang menjadi latihan binaraga lebih intensif.

Pada usia 6 tahun, Richard sudah bisa mengangkat beban 82 kg pada standar bench-press, sedang di umur 8 tahun, beban yang bisa diangkatnya meningkat menjadi 95 kg.

Richard menjadi ikon di seluruh dunia saat dia mulai bepergian di seluruh negeri dalam kompetisi, promo untuk produk-produk gizi, serta sesi poto untuk berbagai majalah. Dia juga muncul di beberapa TV dan siaran stasiun radio, salah satunya The Howard Stern Show.***

 

Post a Comment

أحدث أقدم